
- Peran Perpustakaan Daerah
- Koordinasi Pengawasan Kearsipan
- Rapat Bidang Kearsipan
- PKK Kabupaten Purworejo Blusukan ke Perpustakaan
- Rebutan Komputer
- Berjibaku Menuju Perpustakaan
- Rapat Koordinasi Festival Literasi Ok Yes
- Lima Sekolah Dasar Boyongan Dengan Berjibaku
- Rapat Bidang Kearsipan
- Pendampingan Praktek Aplikasi Srikandi
Public Hearing Pedoman Akreditasi Perpustakaan
Berita Terkait
- Mempersiapkan Layanan di Gedung Layanan Perpustakaan Baru0
- Hadir dalam Sosialisasi Immediate Outcome pada aplikasi Krisna di Bappeda Purworejo0
- Apel Hari Senin Guna Peningkatan Kedisiplinan Dilaksanakan 0
- Rapat Internal Kegiatan Tahun 20220
- Cek Fisik Arsip Statis Guna Persiapan Pelayanan Publik Penyelenggaraan Kearsipan0
- Rencana Sinergitas Layanan Disdukcapil dan Dinpusip0
- Rapat Koordinasi Inventarisasi Inovasi Daerah Tahun 20220
- FGD Arsiparis se-Kabupaten Purworejo0
- Meeting Bidang Kearsipan Hari Rabu0
- Pelayanan Publik Penyelenggaraan Kearsipan Tetap Dijalankan dengan Mengutamakan Protokol Kesehatan0
Berita Populer
- Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
- Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
- Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
- Perencanaan
- Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
- PERPUSTAKAAN DAN FUNGSI
- SEJARAH PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN
- Layanan Silang Layan Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo
- Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara
- Pentingnya terselenggaranya Perpustakaan Khusus

Kamis, (13/01/2021) Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi menggelar Public Hearing Pedoman Akreditasi Perpustakaan.
Direktur Standardisasi dan Akreditasi Perpusnas, Supriyanto mengatakan, Pedoman Akreditasi ini merupakan revisi pedoman akreditasi yang telah dibuat pada 2013. Revisi dipandang perlu sebagai konsekuensi adanya Peraturan Perpustakaan Nasional Nomor 4 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perpustakaan Nasional.
Akreditasi perpustakaan merupakan rangkaian kegiatan proses pengakuan formal, yang dilakukan oleh Perpusnas untuk menetapkan bahwa sebuah perpustakaan telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan (SNP).
Perpustakaan yang telah diakreditasi, akan mendapat sertifikat sesuai dengan peringkat capaian standar. Maka pedoman akreditasi perpustakaan ini bertujuan untuk memberikan panduan, petunjuk, arah serta acuan dalam pelaksanaan akreditasi perpustakaan.
Kepala Perpusnas, Muhammad Syarif Bando menanggapi dengan menyampaikan bahwa perubahan paradigma perpustakaan yang terjadi saat ini menjadikan tantangan Perpusnas dalam menyusun pedoman akreditasi perpustakaan.
Beliau memberi masukan bahwa di dalam pedoman tersebut, perlu adanya bab yang menjelaskan penyelenggaraan pembinaan dan akreditasi. Menurutnya, ada 11 aspek pembinaan perpustakaan. Diantaranya, gedung/ tata ruang, perabot/ perlengkapan, SDM, anggaran perpustakaan, koleksi bahan perpustakaan/ prosesnya, sistem layanan, kegemaran membaca, promosi perpustakaan, mitra perpustakaan dan penelitian/pengembangan.
Public hearing ini diikuti 1.000 orang yang berasal dari berbagai unsur. terdiri dari Forum Perpustakaan, asesor, Dinas Perpustakaan Provinsi, Dinas Perpustakaan Kabupaten/Kota, dan stakeholder lainnya.