Lima Sekolah Dasar Boyongan Dengan Berjibaku

By administrator 22 Jul 2025, 16:33:44 WIB Perpustakaan
Lima Sekolah Dasar Boyongan Dengan Berjibaku

Purworejo Dinpusip, Selasa (22/07/2025) -Berkunjung ke perpustakaan merupakan kegiatan datang ke perpustakaan untuk melakukan kegiatan seperti proses pembelajaran sehingga tugas kuliah atau tugas sekolah dapat terselesaikan, pengetahuan bertambah, dan hasil akhirnya prestasi belajar meningkat. Tak hanya karena bisa meluaskan cakrawala pengetahuan, namun juga bisa menyegarkan pikiran karena tempatnya yang memang benar-benar nyaman dan menenangkan. Perpustakaan menjadi alternative tempat belajar paling baik yang pernah dirasakan pelajar atau mahasiswa. Seperti yang dilakukan lima sekolah dasar dari wilayah Kecamatan Purwodadi yaitu SDN Ketangi, SDN Tlogorejo, SDN Sendangsari, SDN Jenarwetan, SDN Geparang kelima sekolah dasar boyongan ke perpustakaan dengan agenda kegiatan Bersama wajib membaca buku (berjibaku), kegiatan tersebut digagas oleh perpustakaan daerah Kabupaten Purworejo.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo melelui kepala bidang perpustakaan Sigit Sudibyo, S.Sos menyampaikan, bahwa Perpustakaan Daerah melaksanakan program Layanan kunjungan perpustakaan wajib membaca buku atau berjibaku bagi siswa sekolah di lingkungan pemerintah Kabupaten Purworejo, hal ini juga merupakan upaya untuk mempromosikan perpustakaan sebagai sumber pengetahuan dan tempat yang ramah bagi masyarakat.

Bentuk kontribusi perpustakaan dalam peningkatan minat baca siswa berupa penyediaan bahan bacaan dan penyedian fasilitas yang memadai. Selain itu perpustakaan berperan menjadi media penghubung antara sumber informasi dan siswa yang ingin mengembangkan ilmu pengetahuan” jelas Sigit.

Salah satu Guru pengampu Sri Wahyuningsih mengatakan, siswa siswi didik yang berkunjung ke perpustakaan merasa antusias dan terinspirasi. Mereka memiliki kesempatan untuk memilih buku yang menarik bagi mereka dan membacanya di lingkungan yang tenang dan mendukung. Ini membantu mereka dalam mengembangkan minat membaca yang sehat.

Siswa siswi diberikan kesempatan untuk menjelajahi koleksi buku yang beragam, mulai dari fiksi hingga non-fiksi, yang tersedia di perpustakaan. Penting untuk memberikan dukungan dan bimbingan yang diperlukan selama kunjungan ke perpustakaan agar peserta didik merasa nyaman dan mendapatkan manfaat maksimal dari pengalaman tersebut. Diharapkan kunjungan ke perpustakaan dapat menjadi pengalaman yang membangun dan memberdayakan bagi peserta didik,” Ungkap Sri.

Program kunjungan belajar wajib membaca buku atau berjibaku ke Perpustakaan Daerah adalah upaya dalam membangun budaya membaca dan meningkatkan literasi di kalangan peserta didik. Diharapkan bahwa upaya ini akan terus berlanjut dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.

 

Ayo berjibaku. (Jlitheng)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment