

- Tim Sub UPG DINPUSIP Ikuti Monev Pengendalian Gratifikasi di Inspektorat
- Purworejo Berseri, Pinter Bocahe Dalam Festival Literasi
- Kemringet Bareng
- Rapat Bahas Regulasi Implementasi Tatanaskah Dinas
- Penandatanganan MOU LKD Purworejo dengan KPU
- Rapat Konsolidasi Bidang Kearsipan
- Berbondong Bondong Serbu Perpustakaan Keliling
- Bringin Sambeng Didatangi Perpustakaan Keliling
- Perpustakaan Sebagai Ruang Publik Yes
- Rapat Bidang Kearsipan
Perpustakaan Kabupaten Purworejo Selenggarakan Beragam Kegiatan Literasi untuk Memperingati Hari Buku Nasional
Berita Terkait
- SMP Mutiara Bangsa Sekolah Ke Perpustakaan Daerah0
- Rapat Penilaian Arsip Usul Musnah Sekretariat Daerah 0
- Verifikasi Arsip Usul Pindah Dinas Lingkungan Hidup dan Perikanan0
- Penelusuran Arsip Tokoh Perseorangan, Mr. Wilopo0
- Layanan Arsip Statis 0
- Rapat Penyusunan Raperbup Pengelolaan Arsip Dinamis0
- Pendampingan Pengelolaan Arsip DINPERKIMTAN 0
- Layanan Konsultasi Arsip - Kecamatan Pituruh0
- Verifikasi Arsip Usul Pindah - Bakesbangpol0
- Pendampingan Pengelolaan Arsip DINKOMINFOSTASANDI0
Berita Populer
- Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
- Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
- PERPUSTAKAAN DAN FUNGSI
- Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
- Perencanaan
- Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
- SEJARAH PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN
- Layanan Silang Layan Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo
- Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara
- Pentingnya terselenggaranya Perpustakaan Khusus

Purworejo Perpusda, Senin (19/05/2025) -Bangsa maju adalah bangsa yang memiliki tingkat literasi yang tinggi yang dapat diukur dari tingkat kegemaran masyarakatnya. Oleh karena itu buku menjadi bagian penting yang tidak dapat ditinggalkan sebagai sarana memperoleh informasi maupun hiburan.
Pemerintah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan budaya membaca masyarakat. Salah satu upaya tersebut adalah Peringatan Hari Buku Nasional (Harbuknas) setiap 17 Mei. Harbuknas pertama kali digagas oleh Menteri Pendidikan, Abdul Mailik Fadjar yang menjabat di era Kabinet Gotong-Royong (2001-2004). Perayaan Harbuknas bertepatan juga dengan berdirinya Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yaitu pada 17 Mei 1980.
Untuk meramaikan perayaan Harbuknas tahun 2025 ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo menggelar rangkaian acara kegiatan literasi yang dikemas dalam kegiatan Bersama wajib membaca buku (Berjibaku) dengan tajuk “Buku, “Literasi Menuju Masyarakat Sejahtera”. Adapun rangkaian kegiatan yaitu, kegiatan TALITA (Wisata Literasi Perpustakaan) bagi siswa tingkat SD, mewarnai, membaca nyaring, bercerita, permainan tradisional, tebak kuis, Sosialisasi Peran Masyarakat dalam Pelestarian Naskah Kuno, LITA (Literasi Terapan) berupa Pelatihan membuat “kreasi membuat rangkaian mahar” bekerjasama dengan sanggar Auroya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Dra. Eni Sudiyati,MM mengatakan, Tanggal 17 Mei dipilih karena bertepatan dengan momen berdirinya Perpustakaan Nasional pada tahun 1980. Momen tersebut dipilih sebab keberadaan Perpusnas memiliki kaitan dalam dunia literasi dan budaya baca di Indonesia.
Adapun penetapan ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap rendahnya tingkat melek huruf di Indonesia. Maka dari itu, salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kondisi tersebut adalah dengan menciptakan momen khusus yang dapat digunakan untuk mempromosikan budaya literasi dan menekankan pentingnya membaca di kalangan masyarakat Indonesia, yaitu melalui peringatan Hari Buku Nasional.
Untuk memperingati Hari Buku Nasional, salah satunya adalah dengan mengunjungi perpustakaan, baik yang ada di sekitar tempat tinggal maupun Perpustakaan Daerah Kabupaten Purworejo.
“Eni menambahkan, Tujuan akhir dari rangkaian kegiatan di atas diharapkan masyarakat di Purworejo semakin meningkat kecintaan terhadap buku dan aktif berkunjung ke perpustakaan untuk mendapatkan informasi, hiburan, pengetahuan sehingga akan meningkatkan kegemaran membaca masyarakat Purworejo serta menjadikan masyarakat semakin terbuka wawasan bahwa membaca menjadi literasi dasar yang selanjutnya sebagai pondasi untuk menjadi manusia, cerdas, berbudi, kreatif dan inovatif menuju masyarakat sejahtera.”
Buka Buku Baca Bisa Berprestasi.# Jlitheng