Selamat Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2020

Berita Terkait

• Jum’at 22 Mei 2020 Menjadi Hari Kerja0
• Stok Opname Buku Perpustakaan Sebagai Upaya Penyelamatan Aset Pemda0
• Selamat Hari Buku Nasional Tahun 20200
• Vidcom Acara Mapping program kegiatan rancangan akhir RKPD tahun 20210
• Cegah Covid-19, Dinarpus Turun ke Lapangan0
• Hikmah Terselubung Di Pandemi Corona Cara Mudah Murah Dalam Mencari Ilmu Dalam 0
• Penyusunan Renja Rkpd Tahun 2021 Dinarpus Purworejo0
• Selamat Bu Cica Dan Pak Supri0
• Metode Metting Zoom Andalan Utama Di Tengah Pandemi Covid-19 Di Dinarpus Purworejo0
• Berkah Covid-19 Vicon Jadi Primadoma Di Kabupaten Purworejo0

Berita Populer

• PERPUSTAKAAN DAN FUNGSI
• SEJARAH PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN
• Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
• Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
• Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
• Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
• Perencanaan
• Manfaat Perpustakaan bagi Masyarakat
• Layanan Silang Layan Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo
• Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara

Bangsa Indonesia memperingati Hari Kebangkitan Nasional pada tanggal 20 Mei setiap tahunnya. Beragam perayaan dalam rangkaian agenda kegiatan selalu dilakukan dengan tujuan untuk mengingat perjuangan para Pahlawan.

Mengusung makna optimisme bangsa Indonesia dalam memutus mata rantai penyebaran Covid -19 sekaligus memulihkan kondisi sosial-ekonomi, salah satu Hari Besar Nasional ini dilaksanakan secara sederhana dengan tujuan pokok penyeselaian pandemi Covid-19.

Tujuan peringatan 112 tahun Kebangkitan Nasional pada 2020 adalah untuk terus memelihara, menumbuhkan, dan menguatkan semangat gotong-royong.

Hal itu sebagai landasan dasar dalam melaksanakan pembangunan, untuk mempercepat pulihnya bangsa Indonesia dari pandemi Covid-19 melalui semangat bangkit dalam optimisme normal baru.

Pada peringatan Harkitnas 2020, Kadinarpus Kabupaten Purworejo menyampaian,”kita semua harus membiasakan diri dengan cara hidup baru dan tetap produktif di tengah pandemi Covid-19. Membiasakan diri dengan cara hidup baru meliputi; terbiasa menerapkan protokol kesehatan, protokol transportasi, dan protokol lain. Termasuk perubahan standar dalam mekanisme kerja, belajar dan aktivitas lain.”