Digitalisasi Naskah Kuno dan Pelestarian

Berita Terkait

• Sapugeli Gelitik Anak Kalijambe0
• Pendataan Perpustakaan Lewat Borang0
• Rapat Final Checking Sosialisasi Peraturan Bupati Purworejo tentang SRIKANDI 0
• Perkuat Fungsi Kearsipan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Purworejo Berikan Layanan Arsip Statis kepada Masyarakat0
• Layanan Arsip Statis: Wujud Komitmen Pemkab Purworejo dalam Pelestarian Memori Kolektif Daerah0
• Audit Sistem Kearsipan Internal, Langkah Strategis Pemkab Purworejo Wujudkan Tata Kelola Arsip yang Baik0
• DINPUSIP Purworejo Terima Pemindahan Arsip Inaktif dari Dinas Lingkungan Hidup dan Perikanan0
• Perkuat Tertib Arsip, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Purworejo Gelar Audit Internal0
• Layanan Konsultasi Arsip, Dukung Tertib Arsip di Lingkungan Pemkab Purworejo0
• Entry Meeting Audit Sistem Kearsipan Internal oleh DINARPUS Provinsi Jawa tengah0

Berita Populer

• Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
• Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
• Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
• Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
• Perencanaan
• Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara
• Layanan Silang Layan Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo
• SEJARAH PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN
• Pentingnya terselenggaranya Perpustakaan Khusus
• PERPUSTAKAAN DAN FUNGSI

Purworejo Dinpusip, Jumat (20/06/2025)-Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Purworejo melalui Bidang Perpustakaan, melaksankan kegiatan digitalisasi naskah kuno, dimana naskah kuno yang digitalisasi ini akan dipublikasikan melalui aplikasi e-Pusda Purworejo hingga dapat diakses masyarakat luas.

Kepala Bidang Perpustakaan Sigit Sudibyo,S.Sos, mengatakan digitalisasi Naskah Kuno merupakan sebagai upaya pelestarian dari warisan leluhur yang berisikan kearifan lokal dan wajib untuk dilestarikan. Dalam jangka pendek Naskah Kuno yang terdapat di dinas perpustakaan akan dilakukan proses digitalisasi, sementara pada jangka menengah akan dilakukan kerjasama dengan Ponpes, Yayasan dan Lembaga serta masyarakat yang memiliki koleksi naskah Kuno untuk dapat dilakukan proses digitalisasi. Pada jangka panjang Database yang sudah di scan atau digitalisasi akan dapat diakses oleh masyarakat luas.

“Sigit menambahkan undang-Undang No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan, menjelaskan bahwa Naskah kuno berisi warisan budaya karya intelektual bangsa Indonesia yang sangat berharga dan hingga saat ini masih tersebar di masyarakat dan untuk melestarikannya perlu peran serta pemerintah. Berat dan susahnya untuk menemukan naskah kuno sebagai kendala besar bagi Perpustakaan.”

Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Purworejo, juga melakukan pelaksanaan penerimaan dan pengumpulan koleksi naskah kuno guna melestarikan hasil budaya bangsa. Naskah kuno sebagai bentuk peninggalan budaya baca tulis, dapat dijumpai hampir di setiap daerah di Indonesia yang disajikan dalam berbagai media, aksara, dan bahasa. Saat ini keberadaan naskah kuno tersebar di berbagai lokasi, baik yang dimiliki oleh perorangan maupun lembaga, didalam dan luar negeri. Naskah kuno Purworejo merupakan warisan budaya masa lampau berbentuk naskah tulisan tangan yang berisi kearifan lokal dan dapat menjadi alternatif solusi bagi pemecahan permasalahan di masa kini.

Naskah Kuno atau Manuskrip adalah dokumen dalam bentuk apapun yang ditulis dengan tangan atau diketik yang belum dicetak atau dijadikan buku tercetak yang berumur 50 tahun lebih. Pelestarian Budaya merupakan upaya perlindungan dari kemusnahan atau kerusakan warisan budaya.

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo, bidang Perpustakaan, disamping melakukan penyelamatan naskah-naskah yang ada pada Dinas, juga mencari naskah-naskah kuno yang berada pada masyarakat, Lembaga/Organisasi yang megoleksi naskah untuk melakukan Kerjasama dalam rangka penyelamatan naskah sebagai pelestarian budaya dalam bentuk digitalisasi naskah agar menjadi koleksi tambahan khasanah perpustakaan guna dapat dibaca dan diakses oleh masyarakat luas, dan naskah aslinya tetap berada pada pemilik masing-masing.

Buka Buku Baca Bisa Berprestasi,# Jlitheng