
- Dorong Tertib Arsip, DINPUSIP Purworejo Sosialisasikan Pengelolaan Kearsipan kepada Ormas dan Orpol
- LKD Kabupaten Purworejo Lakukan Pengisian Instrumen Audit Sistem Kearsipan Eksternal (ASKE)
- Dukung Tertib Arsip, Dinas Perintransnaker Kabupaten Purworejo Jalani Audit Sistem Kearsipan Internal
- Rapat Persiapan Sosialisasi Ormas/Orpol
- An-Nawawi dan Rumah Literasi
- Borang Masuk Sekolah
- Bupati Purworejo Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 di Alun- Alun Kabupaten Purworejo
- Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo menerima siswa magang dari SMK Negeri 2 Purworejo
- Audit Sistem Kearsipan Internal : Menuju Pengelolaan Arsip yang Efisien dan Akuntabel
- Peluncuran Buku dan Bimtek Penulisan Tahap III: Menyulam Cerita, Merawat Budaya
Peningkatan Kualitas Pustakawan Melalui Bimtek Tenaga Perpustakaan 2020
Berita Terkait
- Pelatihan Teknis Sakip Kabupaten Purworejo Selama 12 Hari Melalui eLearning0
- Selamat Hari Santri Nasional0
- Rapat Anggota Perencanaan KPRI Prasaja Puworejo0
- Membangun Meritrokasi dan Demokasi Indonesia0
- Apel Luar Biasa dalam Rangka Penegakan Disliplin0
- Perpustakaan Berstandar Nasional sebagai Salah Satu Kendaraan Menuju Indonesia Maju0
- Melalui Perpustakaan, Mencetak Generasi Bangsa yang Berkualitas0
- Selamat Bu Musriyatun S.IP. Atas Penerimaan SK Kenaikan Pangkat0
- Pembinaan Pra Akreditasi Perpustakaan Sekolah Tahap II0
- Rapat Internal Pejabat Setruktural Dinarpus Kabupaten Purworejo Tanggal 13 Okt 20200
Berita Populer
- Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
- Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
- Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
- Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
- Perencanaan
- Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara
- Layanan Silang Layan Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo
- SEJARAH PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN
- Pentingnya terselenggaranya Perpustakaan Khusus
- Visitasi Online Akreditasi Perpustakaan Sekolah

Maju dan berkualitasnya suatu perpustakaan sudah dipastikan ada peran penting Pustakawan dalam proses perkembangannya.
Dengan kata lain kompetensi Pustakawan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan peran dan kebermanfaatannya di perpustakaan itu sendiri.
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan Nasional RI sebagai lembaga pembina program diklat di bidang perpustakaan menetapkan program pendidikan dan pelatihan bidang kepustakawanan.
Melihat pentingnya kompetensi yang harus dimiliki, salah satu pustakawan Dinarpus Kabupaten Purworejo pada Rabu – Kamis (21-22/10/2020) mengikuti daring Bimbingan Teknis Tenaga Perpustakaan melalui aplikasi Zoom.
Adapun materi hari pertama adalah Analisis Kebutuhan Informasi untuk Pengadaan Bahan Perpustakaan.
Dalam materi tersebut diuraikan bahwa Bahan pustaka merupakan sumber informasi yang disajikan diperpustakaan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Mendapatkan bahan pustaka yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dibutuhkan suatu analisis kebutuhan infirmasi yang berkembang dikalangan mereka saat ini.
Mulai dari persiapan, pengumpulan informasi, analisis informasi, dan pelaporan hasil, merupakan empat tahap dalam analisis kebutuhan informasi.
Adapaun 3 (tiga) cara mengumpulkan datanya yaitu dengan mempelajari data – data yang sudah ada, metode survei (kuantitatif), dan metode wawancara (kualitatif).
Mempelajari data yang sudah ada merupakan data awal yang juga dibutuhkan dalam metode survei dan wawancara. Metode survei bertujuan menelusuri kebiasaan dan preferensi pengguna saat ini (melihat tren), sedangkan metode wawancara berguna untuk menggambarkan respon emosional terhadap situasi.
Tentu saja analisis dilakukan dengan data – data yang riil dan akurat, mengingat menfaat yang akan dihasilkan menentukan kesesuaian kebutuhan masyarakat dengan bahan pustaka yang tersedia di perpustakaan.
Manfaat analisis sebelum melakukan pengadaan bahan perpustakaan meliputi:
- Menyediakan data untuk pengadaan bahan perpustakaan dan perencanaan program.
- Menyediakan data yang benar dan terverifikasi dalam mengusulkan bahan perpustakaan.
- Memastikan bahwa kegiatan pengadaan bahan perpustakaan sesuai dengan permintaan pemustaka.
- Strategi pendukung dalam memberikan layanan terbaik.
Setelah dilakukan analisis diharapkan perpustakaan mampu menyediakan bahan pustaka yang benar – benar bermanfaat bagi pemustakanya.