- Pemaparan Rancangan Awal Renja Dinpusip di Bappedalitbang
- Rapat Penyusunan Pohon Masalaah, Pohon Kinerja dan KAK Dinpusip
- Sekretaris Dinpusip Menerima Tim Auditor dari Inspektorat
- Rapat Pembahasan DAK Fisik Tahun 2025
- Pencermatan Daftar Data Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Purworejo Tahun 2025
- Sekretaris Dinpusip Pimpin Rekonsiliasi Capaian Kinerja Fisik dan Keuangan Bulan Desember
- Hari kedua, Arsiparis Dinpusip Menjadi Narasumber Pelatihan Kearsipan bagi Tendik SMK N 7 Purworejo
- Hari kedua, Arsiparis Dinpusip Menjadi Narasumber Pelatihan Kearsipan bagi Tendik SMK N 7 Purworejo
- Apel Pagi Wujud Kedisiplinan PNS
- Arsiparis Dinpusip Menjadi Narasumber Pelatihan Kearsipan bagi Tendik SMK N 7 Purworejo
Melalui Perpustakaan, Mencetak Generasi Bangsa yang Berkualitas
Berita Terkait
- Selamat Bu Musriyatun S.IP. Atas Penerimaan SK Kenaikan Pangkat0
- Pembinaan Pra Akreditasi Perpustakaan Sekolah Tahap II0
- Rapat Internal Pejabat Setruktural Dinarpus Kabupaten Purworejo Tanggal 13 Okt 20200
- Kepala Dinarpus Memonitoring Perpusdes Berbasis Inklusi Sosial di Ketinggian ±1500 Mdpl0
- Workshop Penguatan Pembangunan Reformasi Birokrasi dan Zona Integritas Pemkab Purworejo Tanggal 8-9 Okt 2020 di Yogyakarta0
- ASN Netral Birokrasi Kuat dan Mandiri0
- Rapat Internal Pejabat Setruktural Dinarpus Purworejo Tanggal 5 Okt 20200
- Sinergitas dan Semangat Pengelolaan Arsip Dikpora Kabupaten Purworejo 0
- Arsiparis Lakukan Penilaian Arsip Usul Musnah di Dinperinaker Kabupaten Purworejo0
- Bidang Kearsipan Lakukan Revisi JRA Subtantif 0
Berita Populer
- Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
- Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
- Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
- Perencanaan
- Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
- Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara
- Visitasi Online Akreditasi Perpustakaan Sekolah
- Daftar Pencarian Arsip Dinarpus Kabupaten Purworejo
- Selamat Atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Purworejo Periode Tahun 2021-2026
- Layanan Perpustakaan Keliling SD N Kesawen
Perpustakaan merupakan salah satu sarana sebagai sumber pembelajaran serta jembatan menuju penguasaan ilmu pengetahuan yang dapat menjadi sebuah kekuatan untuk mencerdaskan bangsa. Dengan kata lain, tersedianya perpustakaan yang berkualitas dan sesuai standar nasional sangat dibutuhkan.
Melalui Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Program Akreditasi Perpustakaan dilakukan untuk melihat bagaimana kondisi perpustakaan di Indonesia saat ini, dengan tujuan meningkatkan kepercayaan pemustaka terhadap kinerja perpustakaan serta menjamin konsistensi kualitas kegiatan perpustakaan, dengan nilai manfaat peningkatan motivasi semua unsur yang terlibat dalam pengelolaan perpustakaan untuk meningkatkan kinerjanya.
Tahun 2020, dimana pendemi menerpa dunia, akreditasi perpustakaan dilakukan secara online.
Selain 3 perpustakaan sekolah yang telah melakukan penilaian secara online pada bulan September lalu, 3 perpustakaan sekolah lain saat ini telah bersiap diri untuk mengajukan penilaian akreditasi.
Pendampingan selalu dilakukan oleh Dinarpus Kabupaten Purworejo untuk memberikan motivasi dan berkoordinasi terkait teknis persiapan dan pelaksanaan akreditasi.
Rabu (14/10/2020) pustakawan Dinarpus yang didampingi tenaga teknis melakukan pendampingan ke SMA N 6 Purworejo. Segala upaya dalam membenahi perpustakaan telah dilakukan pihak sekolah. Banyak peningkatan dibandingkan pendampingan sebelumnya.
Semoga apa yang telah dilakukan membuahkan hasil yang terbaik, terlebih bagi peningkatan kualitas SDM di lingkungan sekolah, terutama bagi siswa.
Mengapa demikian?
Karena Jendela Demografi (window of demography) akan hadir di Indonesia pada tahun 2045.
Apa itu Window of Demography? adalah fase dimana jumlah usia produktif (usia 15-64 tahun) lebih besar dibanding jumlah penduduk yang tidak produktif (di bawah 14 tahun atau di atas 65 tahun).
Kualitas sumber daya manusia menjadi point utama dalam menghadapi bonus demografi ini. Pertumbuhan ekonomi negara yang prima akan berimbas pada kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat. Sebaliknya, apa jadinya apabila usia produktif dimaksud tidak berkualitas? Yang pasti akan menjadikan sesuatu hal yang tidak baik bagi bangsa ini.
Kuncinya memang terletak pada kualitas sumber daya manusia, terutama pemuda. Apabila kita hitung bahwa 2045 adalah 25 tahun mendatang, dapat dipastikan pemuda yang saat ini masih duduk di bangku sekolah akan menjadi garda terdepan perkembangan bangsa ini.
Untuk itu, generasi pemuda harus menaikkan kualitasnya sehingga dapat menjadi kader terbaik bangsa untuk mewujudkan Indonesia maju.
Salah satu upaya pemerintah yaitu melalui pemanfaatan perpustakaan secara maksimal untuk peningkatan minat baca dan literasi, dalam hal ini di lingkungan sekolah dinilai sangat efektif melihat generasi bangsa usia emas ditahun 2045 saat ini masih berada di lingkungan sekolah.