Bulan Bahasa Sebagai Wujud Kecintaan terhadap Bahasa dan Sastra Indonesia

By ADMIN 27 Okt 2020, 14:31:44 WIB Perpustakaan
Bulan Bahasa Sebagai Wujud Kecintaan terhadap Bahasa dan Sastra Indonesia

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang kaya akan budaya, dan salah satunya adalah bahasa.

Keberagaman budaya dan bahasa di Indonesia telah disatukan dengan adanya bahasa pemersatu, yaitu Bahasa Indonesia.

Sebagai warga negara Indonesia, siapa yang tidak tahu Sumpah Pemuda? Sumpah yang dikrarkan oleh pemuda – pemudi Indonesia pada tanggal 28 Oktober 1928, yang mengaku bertumpah darah satu, tanah Indonesia, mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia, dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Bahkan dalam salah satu poin di ikrar Sumpah Pemuda pun, bahasa menjadi salah satu unsur penting yang disampaikan dalam butir ketiga.

Demikian besarnya cita – cita akan adanya tanah air Indonesia, bangsa Indonesia, dan Bahasa Indonesia inilah yang mendorong Kemendikbud beserta lembaga – lembaga lainnya untuk menetapkan Bulan Oktober sebagai Bulan Bahasa karena bertepatan dengan bulan dimana Sumpah Pemuda diperingati.

Banyak hal yang dilakukan oleh berbagai lembaga pendidikan dalam memperingati bulan tersebut. Kegiatan seperti lomba menulis puisi, lomba menulis cerpen, lomba pidato, dan perlombaan lain yang berkenaan dengan bahasa diadakan untuk memperkenalkan kepada masyarakat mengenai adanya bulan bahasa dan sastra Indonesia.

Akan tetapi ada sesuatu yang berbeda di SMP N 19 Purworejo. Penyelenggaraan Launching Buku Karya Siswa diselenggarakan bertepatan dengan Bulan Bahasa tahun 2020 ini.

Dihadiri Kepala Dinarpus yang diwakili oleh Kabid Perpustakaan dan Kepala Dindikpora Kabupaten Purworejo, acara ini diselenggarakan pada hari Selasa (27/10/2020), tepat satu hari sebelum peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Dalam sambutannya, Kepala SMP N 19 Purworejo menyampaikan bahwa Launching Buku Karya Siswa tahun 2020 ini adalah tahun ketiga. Dimana kreatifitas siswa semakin baik setiap tahunnya. Hal tersebut dapat dilihat dari buku karya siswa tahun ini semakin tebal dan menarik, sehingga dapat disimpulkan bahwa perbendaharaan kosa kata meraka semakin luas.

Ada hal yang cukup menarik perhatian, dimana disampaikan bahwa meluasnya pandemi Covid-19 saat ini, penggunaan anggaran tahunan dharma wisata SMP N 19 dialihkan untuk biaya percetakan buku – buku karya siswa tersebut.

Diakhir acara, penyerahan buku dilakukan oleh Kepala SMP N 19 ke Dinarpus Kabupaten Purworejo, agar buku – buku tersebut dapat dibaca dan dimanfaatkan masyarakat secara luas.

Terselenggaranya upaya – upaya peningkatan kualitas SDM sedini mungkin sangat kita prioritaskan. Terlebih harapan besar selalu kita gantungkan kepada genarasi muda bangsa kita di masa depan.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment