Perpustakaan Khusus Dibina Pustakawan

Berita Terkait

• Penyerahan Arsip Statis 0
• Rapat Bidang Kearsipan0
• Pemanfaatan Gedung Depot Arsip0
• Peran Perpustakaan Daerah0
• Koordinasi Pengawasan Kearsipan 0
• Rapat Bidang Kearsipan0
• PKK Kabupaten Purworejo Blusukan ke Perpustakaan0
• Rebutan Komputer0
• Berjibaku Menuju Perpustakaan 0
• Rapat Koordinasi Festival Literasi Ok Yes0

Berita Populer

• Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
• Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
• Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
• Perencanaan
• Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
• PERPUSTAKAAN DAN FUNGSI
• SEJARAH PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN
• Layanan Silang Layan Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo
• Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara
• Pentingnya terselenggaranya Perpustakaan Khusus

Purworejo Dinpusip, Jumat (25/07/2025) –Dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan perpustakaan sekolah, tim pembinaan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo melakukan pembinaan di beberapa Pondok Pesantren, MTS. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan arahan terkait dengan proses penginventarisan buku pustaka serta penginstalan dan penginputan data buku ke dalam aplikasi Inlislite atau Slims.

Kegiatan yang berlangsung selama tujuh hari, dengan satu hari satu lokasi tersebut  secaara langsung di bimbing oleh pustakawaan dan staf perpustakaan. Pustakawan memberikan pelatihan tentang cara melakukan inventarisasi buku secara sistematis, termasuk pengkodean, pencatatan, hingga pengelompokan berdasarkan kategori buku. Selain itu, mereka juga memberikan panduan teknis terkait penginstalan aplikasi Inlislite atau Slims aplikasi manajemen perpustakaan yang saat ini digunakan secara luas oleh perpustakaan di Indonesia.

Aplikasi Inlislite atau Slims memungkinkan perpustakaan mengelola koleksi buku secara digital, memudahkan penginputan, pelacakan, dan peminjaman buku oleh siswa dan guru. Para staf perpustakaan Pondok pesantren, MTS,  tampak antusias mengikuti pelatihan, dengan harapan dapat mengelola perpustakaan sekolah dengan lebih efektif dan efisien.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo, Stephanus Aan Isa Nugroho,S.STP,.MSi menyampaikan, pentingnya peningkatan kapasitas pustakawan dan tenaga perpustakaan dan didukung para warga sekolah dalam mendukung terciptanya literasi yang baik di kalangan pelajar.

"Pengelolaan perpustakaan yang baik sangat berpengaruh terhadap kualitas pembelajaran di sekolah. Melalui aplikasi Inlislite maupun Slims, kami berharap proses pengelolaan buku bisa lebih modern dan mudah, sehingga siswa lebih tertarik memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber belajar," ujar Aan.

Beliau juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam pengelolaan perpustakaan di era teknologi saat ini.

"Kami terus berupaya untuk mendukung program literasi dan digitalisasi di sekolah-sekolah agar para pelajar di Kabupaten Purworejo bisa lebih mudah mengakses sumber-sumber bacaan yang berkualitas."

Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan perpustakaan di lingkungan pendidikan  dapat semakin berkembang dan menjadi pusat literasi yang mampu meningkatkan minat baca siswa serta mendukung proses pembelajaran di sekolah.

Perpustakaan hadir membangun literasi yang yesss. (Jlitheng)