

- Bahan Pustaka Dalam Pengolahan
- Perpustakaan Hadir Dalam Literasi Edukasi-Inklusif
- Kunjungan ke Perpustakaan Umum, Menuju Generasi Pembaca yang Cerdas
- Perpustakaan Tempat Wisata Edukasi
- Arsip Dan Dukungan Nyata
- Anak Anak Kreatif Meriahkan Acara Penutupan Festival Literasi
- Lomba Semarakkan Peringatan HUT Kemerdekaan RI
- Rapat Pengisian Tabel Renstra
- Perpustakaan Sebagai Pembelajaran di Luar Kelas
- Amphiteater Ajang Kreasi
Pembinaan Perpustakaan di MAN Purworejo
Berita Terkait
- Meningkatkan Akses Pustaka: Layanan Sabtu dan Minggu di Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo0
- Kunjungan Seru Siswa SD Negeri Ngemplak ke Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo0
- Kunjungan SD Negeri Tangkisan ke Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo: Membangun Motivasi Membaca dan Literasi0
- Senam Bersama di Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo0
- Pembinaan Perpustakaan oleh Dinpuspip Kabupaten Purworejo di Kelurahan Kutoarjo0
- Apel Pagi : Wujud Kedisiplinan PNS0
- Monitoring Fisik Arsip Uusl Musnah0
- Pembahasan Draf Revisi Perbup SKKAD Berjalan Lancar0
- Kegiatan Desk Revisi Perbup SKKAD Berjalan Lancar0
- Layanan Wisata Arsip Untuk Anak – Anak Sekolah Berjalan Lancar0
Berita Populer
- Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
- PERPUSTAKAAN DAN FUNGSI
- Selamat Hari Jadi ke-190 Kabupaten Purworejo
- Silang Layan sebagai Salah Satu Solusi
- Perencanaan
- Pentingnya Akreditasi Perpustakaan
- SEJARAH PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN
- Layanan Silang Layan Perpustakaan Umum Kabupaten Purworejo
- Mengenal Naskah – Naskah Nusantara Melalui Khastara
- Pentingnya terselenggaranya Perpustakaan Khusus

Pada tanggal 18 Oktober 2023, telah dilakukan evaluasi layanan di MAN Purworejo yang dipimpin oleh Kepala Bidang Perpustakaan dan diterima langsung oleh Kepala MAN Purworejo, Bapak Sodikun. Evaluasi ini bertujuan tidak hanya untuk menilai perkembangan layanan perpustakaan, tetapi juga untuk memberikan pembinaan terkait pengajuan penilaian akreditasi perpustakaan.
Layanan perpustakaan di MAN Purworejo telah mengalami perkembangan yang signifikan. Layanan tersebut telah terotomasi dan tidak hanya terbatas pada peminjaman di perpustakaan, melainkan telah mencakup fasilitas seperti pojok baca di kelas-kelas serta area lain yang dilengkapi rak-rak yang mirip dengan suasana angkringan. Selain itu, layanan internet juga telah tersedia untuk keperluan pengguna.
Namun demikian, jika kita membandingkannya dengan jumlah koleksi yang ada, tampaknya belum memenuhi standar nasional. Hal ini perlu mendapat perhatian khusus, mengingat bahwa jumlah rombongan belajar (rombel) di MAN Purworejo mencapai 30. Dengan jumlah rombel sebanyak itu, tentu saja diperlukan koleksi buku yang lebih melimpah untuk memenuhi kebutuhan informasi baik bagi siswa, guru, maupun karyawan yang ada di sana.
Diharapkan bahwa setelah evaluasi ini, MAN Purworejo dapat segera mengambil langkah-langkah konkret untuk menambah koleksi buku guna memenuhi kebutuhan informasi yang semakin meningkat di lingkungan sekolah tersebut. Hal ini akan memberikan manfaat yang lebih besar bagi semua pihak yang terlibat dalam proses pendidikan di MAN Purworejo.